Masih
soal Harlem Shake. Gara-gara demam tarian menghebohkan itu, lebih dari
15 pekerja tambang emas di Agnew, Australia Barat dipecat, Senin
(4/3/2013). Pasalnya, mereka merekam tarian massal itu saat jam kerja.
Suratkabar Australia Barat menyebutkan, para petambang perusahaan
Barminco itu dipecat karena merekam video mereka ber-Harlem Shake dalam
tambang.
Mereka
pun dilarang bekerja untuk semua proyek Barminco di dunia. Dalam video
yang diunggah di Youtube itu, terlihat para petambang menari mengenakan
helm pengaman dan bertelanjang dada. Seorang petambang yang dipecat
menjelaskan, mereka hanya ingin bersenang-senang. Namun, isi surat
pemecatan menyebutkan, perusahaan menganggap ulah mereka membahayakan keselamatan.
Harlem
Shake pertama kali diciptakan oleh seorang blogger video dari AS yaitu
Filthy Frank. Hingga sekarang berbagai tiruan jenis video ini muncul di
internet.
( AFP/BAY ).
0 komentar