Pembangunan,
perubahan iklim, dan kondisi sosio-ekonomi terus mengubah pemanfaatan
lahan di seluruh dunia. Peta terbaru tentang sistem pemanfaatan lahan
yang diciptakan Helmholtz Centre for Environmental Research di Leipzig,
Jerman, membantu penelitian tentang dampak terhadap lingkungan.
Bersama
para peneliti dari dua universitas besar di Jerman, pusat riset
tersebut memilih data dari 30 faktor berbeda, mengolah lebih dari satu
juta data. Mereka mengidentifikasi dan memetakan 12 pola dasar (
archetype ) sistem lahan yang menggambarkan intensitas pemanfaatan lahan
secara rinci.
Ada
sejumlah kejutan yang ditemukan dalam analisis pusat riset tersebut,
khususnya terkait dengan China , yang memiliki lima pola dasar berbeda.
Data menunjukkan intensitas pemanfaatan lahan di sejumlah wilayah di
China mirip dengan yang ditemukan di Eropa Barat dan Amerika Serikat.
Pola
dasar lainnya adalah, hutan yang terdegradasi/sistem lahan pertanian,
umumnya ditemukan di negara tropis dan sejumlah wilayah yang memiliki
tingkat erosi tanah yang tinggi. Penerapan kontrol terhadap erosi di
wilayah-wilayah tersebut bisa meningkatkan panen dan keuntungan ekonomi
tanpa perlu merusak lingkungan.
Sumber : Geo Week.
0 komentar