Urusan
perut lapar dikaitkan dengan kelezatan masakan yang diolah koki
profesional tampaknya ada kaitan erat sehingga orang lain juga ingin
merasakan lezatnya masakan sang koki tersebut. Selain juru masak
profesional ada pula juru masak amatir yang pandai mengolah bahan
makanan menjadi masakan lezat. Karena itu tidak ada bedanya antara koki
profesional dengan amatir, toh dua-duanya adalah orang yang pandai
memuaskan lidah manusia dalam hal menyantap masakan hasil olahannya.
Tampaknya
kepandaian memasak seorang koki yang bisa memuaskan selera pelanggan
masakan sebuah rumah makan, bisa dijadikan ide bisnis yang
menguntungkan. Karena itu untuk meraih gelar master di bidang
entrepreneurship, Michalis Gkontas membuat rencana bisnis. Dibentuklah
Cookisto, sebuah komunitas online yang mempertemukan juru masak amatir
dan orang urban yang kelaparan.
Hasil
masakan lalu diunggah ke internet dengan menampilkan gambar makanan
yang mengundang selera sehingga orang-orang yang melihat gambar itu
tertarik untuk memesan makanan. Karena banyak peminat, tengah hari semua
masakan sudah habis terjual. Masakan untuk makan malam pun tersedia
dimana sudah ada lima orang di distrik Marousi yang bukan keluarganya
menikmati masakannya.
Kesibukan
Marilena Zachou dalam menyiapkan masakan semakin padat dan dia mencatat
semua pesanan untuk diantar ke pelanggan di seluruh bagian kota Athena.
Karyawan, mahasiswa, dan orangtua yang sibuk dan tidak sempat memasak,
terhubung dengan juru masak lokal. Mereka puas atas pelayanan masakan
yang enak, sehat dan murah.
Marilena
Zachou berkata, saya tidak bisa menghitung porsi yang tepat untuk
keluarga saya. Ia memasak lebih dan senang tidak ada masakan yang
terbuang sia-sia. Masakan para anggota Cookisto itu dinilai setiap hari
oleh para pelanggan.
Gkontas
mahasiswa pencetus ide ini mengatakan, semua pihak diuntungkan.
Sekalipun Yunani sedang dilanda krisis finansial dan sering terjadi demonstrasi,
untuk urusan makan tidak ada yang dirugikan. Selama orang Yunani masih
doyan makan, koki pun dengan setia akan terus memasak, apa pun menunya.
BBC.
0 komentar