Warga Chocho di Colombia terpaksa tinggal di atap rumah mereka untuk menghindari banjir yang dipicu oleh badai. Hingga Kamis ( 11/11 ) lalu para korban masih menunggu datangnya bantuan perbekalan untuk menghadapi bencana banjir yang merendam tempat tinggalnya.
Saat ini bencana banjir terus menghancurkan sejumlah wilayah di Kolombia dan memaksa penduduk terpaksa meninggalkan rumah mereka yang hancur diterjang banjir. Korban banjir, Lukas Murillo menuturkan para penduduk yang terpaksa tinggal di atap rumah mereka masih menunggu surutnya air karena tidak memiliki tempat aman lain untuk mengungsi.
Walikota setempat, Luis Rodas menjelaskan dirinya sangat khawatir penyebaran kuman penyakit yang dapat menjangkiti para korban banjir. Selain hancurnya sejumlah infrastruktur, banjir juga mengakibatkan matinya hewan-hewan ternak milik penduduk.
Banjir juga melanda kota Manizales yang terletak di Caldas. Badan prakiraan cuaca setempat memperkirakan cuaca buruk di Colombia akan terus berlangsung hingga lebih dari satu bulan ke depan.
Sumber : Reuters/Colombia - Floods.
0 komentar