Sejumlah
ilmuwan akhirnya menemukajn sumber bunyi ritmis aneh di sekitar
Antartika sebagai suara paus minke ( Balaenoptera bonaerensis ).
Beberapa dekade, suara itu membingungkan dan dikenal sebagai bio-duck.
Suara mirip bebek itu pertama kali dikenali tahun 1960 - an di sejumlah
lokasi di sekitar Antartika dan sejak itu jadi misteri karena bebek
tidak hidup di sana.
Suara
mirip bebek atau bio duck biasa terdengar pada musim dingin Laut
Selatan di sekitar Antartika hingga panti barat Australia. Suaranya
dideskripsikan sebagai bunyi ritmis berualang. Sebelumnya, tak ada yang
tahu bahwa paus minke hidup di sana, hingga Denise Risch, peneliti dari
NOAA-Northeast Fisheries Science Center ( NEFSC ) memublikasikan
temuannya tentang asal-usul suara bio-duck di Biology Letter, 23 April
2014.
Dengan
temuan itu, sekarang ilmuwan tahu bahwa sebagian paus minke hidup di
laut bawah es Antartika sepanjang tahun. Sedangkan paus lainnya
bermigrasi. "Temuan ini sangat penting, " kata Risch, anggota dari
Passive Acoustics Group at the NEFSC's Woods Hole Laboratory.
0 komentar