Sejumlah
peneliti menemukan cara memperbaiki gigi rusak tanpa harus
menggantinya. Penggunaan sinar laser dengan dosis tepat dapat
mengaktivasi sel-sel protein dengan merangsang molekul-molekul yang
mengandung oksigen dan aktif secara kimiawi.
Sel-sel
protein yang diaktivasi adalah sel-sel protein yang berperan dalam
fungsi pembentukan, penyembuhan dan kekebalan. Dengan pengaktifan
sel-sel itu, jaringan dentin yang serupa dengan fungsi tulang dalam
tubuh manusia, bisa terbentuk kembali.
Penelitian telah dilakukan pada tikus got dan
tikus biasa, serta menggunakan sel-sel manusia dalam laboratoriom. "
Saya seorang ahli gigi. Menurut saya, hal ini amat berpotensi bisa
membawa dampak besar dalam ilmu kesehatan gigi, " kata Praveen Arany
dari National Institute of Dental and Craniofacial Research, Lembaga
Kesehatan Nasional AS ( US National Institutes of Health ) Jumat ( 30/5
).
Sumber : Kilas Iptek / Reuters / ISW.
0 komentar