Pemerintah Libya mengundang mass media internasional untuk mengunjungi sebuah rumah sakit di kota Zawiyah sekitar 50 kilometer dari Tripoli, Kamis 07/04/2011 . Namun keterangan yang diberikan dokter dan pasien mengenai konflik di Zawiyah berbeda dengan keterangan pejabat pemerintah Libya. Pemerintah Libya ingin meyakinkan kepada wartawan internasional bahwa kondisi rumah sakit tersebut akibat kekejaman pasukan pemberontak.
Menurut pejabat pemerintah pasukan pemberontak sebelumnya menguasai rumah sakit dan mengusir para dokter serta perawat yang mendukung Muammar Khadafi. Rumah sakit itu kembali beroperasi setelah dikuasai kembali pasukan pemerintah. Namun para pasien mengatakan mereka berobat ke rumah sakit hampir setiap hari dan semuanya berjalan normal tidak pernah diduduki oleh pemberontak.
Di luar rumah sakit puluhan wanita mengadakan aksi unjuk rasa mendukung Muammar Khadafi. Menurut pejabat rumah sakit para wanita itu adalah perawat. Namun keterangan staff rumah sakit mengatakan mereka bukan pegawai rumah sakit Zawiyah apalagi bekerja sebagai perawat.
Sumber : Reuters.
0 komentar