REIKI.

Anda penggemar makanan laut seperti Lobster ? Barangkali lobster yang ingin Anda santap setelah dimasak warnanya merah tembaga sehingga mengundang selera untuk segera bersantap. Bagi penggemar masakan  lobster tentu mengundang sensasi sendiri untuk diceritakan kepada teman tentang lobster goreng yang aduhai lezatnya.

Lobster rata-rata berwarna merah saat direbus atau digoreng setelah dicampur dengan bumbu masak. Selain lobster warna merah adapula lobster warna biru. Saat ini telah ditemukan lobster warna biru yang mengundang perhatian ilmuwan untuk meneliti kenapa lobster itu bisa berwarna biru  pada kulit cangkangnya yang keras.

Bagi kapten kapal Bobby Stoddard, penangkapan lobster biru itu merupakan penangkapan terindah selama 33 tahun ia menjadi pelaut.  Seperti dilansir Daily Mail Kamis ( 14/6 ), Stoddard mengatakan, penangkapan lobster biru berbobot hampir satu kilogram itu terjadi akhir Mei lalu. Menurut para peneliti dari University of Maine Lobster Institute, lobster biru tangkapan Stoddard itu tergolong unik.

Karena keunikannya itu mengundang peneliti untuk mencari tahu kenapa warna cangkangnya biru. Lobster biru itu termasuk mempunyai variasi genetik sangat langka. Warna biru berasal dari cacat genetik yang menyebabkan lobster menghasilkan protein tertentu dalam jumlah berlebihan.

Stafford mengaku cukup bingung menangkap lobster biru langka ini. Jika digoreng tentu tidak meninggalkan jejak penelitian. Karena itu ia memutuskan memperlakukan lobster langka itu apa adanya. Boleh jadi ia akan mengembalikan ke laut jika tidak ada yang mau merawatnya. ( Daily Mail ).