Aparat keamanan Meksiko menyita sedikitnya 105 ton mariyuana yang akan didistribusikan ke Amerika Serikat. Penyitaan di kota perbatasan Tijuana itu merupakan penyitaan narkoba terbesar dalam beberapa tahun terakhir. Dalam operasi bersama yang melibatkan tentara dan polisi Meksiko di tiga tempat di kota Tijuana ( 19/10 ), aparat keamanan Meksiko berhasil menangkap 13 orang setelah sebelumnya terjadi kontak senjata dengan geng narkoba.
Kepala Staf Angkatan Bersenjata Meksiko Jenderal Alfonso Duarte Mujica menjelaskan, 105 ton mariyuana yang akan dikirimkan ke Amerika Serikat itu ditemukan terbungkus rapi dalam 10 ribu kemasan, ditaksir senilai 4 koma 2 milyar Peso atau 340 juta dollar Amerika Serikat. Untuk memastikan jumlah dan nilai mariyuana itu, aparat masih terus menghitung puluhan ribu paket itu, karena kemungkinan jumlah dan nilainya bisa meningkat. Rencananya narkoba jenis mariyuana tersebut akan dibakar setelah penimbangan dan penghitungan selesai dilakukan.
Menurut Reuters mewartakan, bahwa kronologi kejadian penyergapan terjadi saat polisi kota Tijuana yang sedang berpatroli diserang sekelompok orang bersenjata dalam iring-iringan kendaraan. Seorang polisi dan satu tersangka terluka dan polisi bekerjasama dengan tentara akhirnya berhasil menangkap 11 tersangka yang kabur. Dari data yang dilansir badan penanggulangan narkotika internasional Amerika Serikat, produksi mariyuana di Meksiko meningkat 35 persen menjadi 12 ribu hektar pada 2009 dari 8900 hektar pada tahun sebelumnya. Meksiko negara yang selalu direcoki kartel obat bius sudah melakukan upaya pemberantasan tetapi kekerasan di negara ini seolah tidak pernah berhenti. Perang melawan perdagangan obat bius akan terus berlanjut. Selain perdagangan narkoba, Meksiko juga selalu menghadapi ancaman badai yang menerjang negerinya.
Sumber : Reuters/ Mexico - Mariyuana.
0 komentar