Inilah nasihat bijaksana yang sehat dengan reiki terima dari Master Reiki 8 tahun silam. Intinya begitu kita menerima attunement, seorang murid Reiki telah dapat dikatakan sebagai penyembuh diri sendiri dan orang lain. Sebagai penyembuh ia juga menjadi murid reiki dari tingkatan yang lebih rendah dari seniornya. Setelah menerima penyelarasan reiki seterusnya saya sebut sebagai Praktisi Reiki dengan sendirinya ia telah mempunyai kemampuan untuk menyalurkan Rei Ki, energi Ilahi kepada diri sendiri juga orang lain secara tatap muka atau jarak jauh.
Tetapi dengan telah menjadi Praktisi Reiki janganlah merasa menjadi seorang manusia super, sakti, bahkan sehat terus selama hidup. Tidak kawan....saya dan rekan-rekan Praktisi Reiki juga manusia biasa, bisa sakit, stress, marah, kecewa bahkan merasa panas juga bila tangan tersentuh api. Ada kalanya badan tetap sehat, tetapi di lain waktu tiba-tiba kondisi kesehatan drop. Karena itulah tetap menjaga kesehatan tubuh setiap praktisi reiki harus dilakukan terus menerus dengan praktek reiki.
Penyembuhan itu sebenarnya bukan karena jasa Praktisi Reiki akan tetapi berkat dari Yang Maha Kuasa atas karunia-NYA. Lewat permohonan doa lalu diikuti sikap pasrah, tidak berusaha untuk menyembuhkan bahkan menyalurkan reiki apa adanya tanpa memaksakan ego. Yang perlu diingat bahwa Praktisi Reiki hanyalah seorang penyalur energi dari Reiki dan kesembuhan hanya mutlak milik Allah. Karenanya sebelum dan sesudah menyalurkan Reiki wajib hukumnya memanjatkan Doa kepada Sang Pemilik Energi Alam Semesta, yaitu Tuhan Yang Maha Esa.
Memang seorang yang telah belajar dan mempraktekkan Reiki untuk kebaikan umat manusia yang terganggu kesehatan badan dapat ditolong dengan menyalurkan Reiki kepada pasien. Dengan Izin Tuhan segala gangguan tadi Insya Allah dapat diatasi hanya dengan menempelkan kedua telapak tangan ke pasien baik jarak dekat atau jarak jauh.
Reiki memang memberikan effek yang luar biasa pada tubuh Praktisinya, tetapi kebutuhan-kebutuhan mendasar dari tubuh pun harus tetap kita jaga sendiri dengan disiplin tinggi, misalnya:
1. Melakukan diet yang sehat atas anjuran dokter.
2. Makan yang teratur dan makanlah secukupnya sebelum perut kenyang.
3. Istirahat yang cukup dan teratur.
4. Olah raga secara berkesinambungan dan cukup waktunya.
5. Hindari Stress, kalau perlu belajar managemen stress, berpikiran positif.
6. Makan berserat, buah dan sayuran dan kurangi makanan berkolesterol tinggi.
7. Anda bisa mengatur sendiri di samping olah raga rutin belajarlah Meditasi.
8. Gave Up Smoking, please....?
Dengan menjaga hal-hal di atas ditambah dengan penyaluran energi Rei Ki setiap hari, niscaya seorang Praktisi Reiki akan senantiasa sehat walafiat, segar dan jauh dari stress. Pertanyaan sehat dengan reiki kepada Anda semua," Sudahkah untuk hari ini saja melakukan 2 bahkan 3 dari langkah di atas secara rutin, berkesinambungan secara disiplin? " Kalau ya.....selamat Anda telah melakukan pilihan tepat untuk hidup sehat....syukur mau hidup sehat dengan Reiki dan hidup sehat medis kedokteran.
0 komentar