Situasi desa Al - Qawalish, Libya masih lenggang menyusul keberhasilan pasukan pemberontak mengalahkan pasukan yang setia kepada Khadafi, Kamis ( 7/7 ). Pertempuran antara tentara pemberontak melawan tentara Khadafi di desa tersebut telah menimbulkan kerusakan parah pada bangunan rumah-rumah penduduk. Akibatnya warga desa Al - Qawalish masih belum berani kembali ke rumahnya masing-masing.
Tampak jalan-jalan di desa itu masih tampak lengang dan di berbagai lokasi terlihat puing-puing gedung yang hancur akibat serangan artileri dan persenjataan berat lainnya dari kedua kubu yang berseteru. Sejumlah warga berusaha membersihkan reruntuhan rumahnya, sementara tentara pemberontak berjaga-jaga di tempat strategis.
Para pemberontak memeriksa pos-pos militer yang ditinggalkan oleh pasukan Khadafi. Juru bicara pemberontak, Kolonel Juma Ibrahim mengatakan, Al - Qawalish merupakan langkah pertama menuju kota Gharyan. Setelah pasukan pemberontak berhasil menaklukkan tentara Khadafi beserta tentara bayarannya, warga diizinkan kembali ke rumahnya. Setelah menguasai desa Al - Qawalish dan Gharyan, sasaran tentara pemberontak adalah menuju Tripoli.
Sumber : Reuters/Libya in Al - Qawalish Village.
0 komentar