ON LINE

Followers

WANITA LEBIH RENTAN OSTEOPOROSIS.

Diposting oleh BLOG SEHAT ALAMI Sabtu, 04 Mei 2013

Setiap kali mengadakan pertemuan arisan apakah itu di kantor atau lingkungan tempat tinggal, selalu saja ada pembahasan tentang gaya hidup sehat bagi wanita aktif yang saat ini masih bekerja. Pembahasan seputar kebiasaan berolahraga, padatnya jadwal kerja dan tentu saja masalah kemacetan lalu lintas dikota besar sehingga banyak menghabiskan waktu di jalan karena tidak segera sampai ke tujuan. Akibat dari tidak tahunya manfaat olahraga dikaitkan dengan tingkat stres berlebihan karena beban kerja, menyebabkan sebagian wanita pekerja mulai terserang penyakit, misalnya darah tinggi, kolesterol, gula  dan osteoporosis.

Dikaitkan dengan banyaknya aktivitas keluar rumah untuk bekerja dengan sendirinya pergerakan sendi tulang kaki seseorang akan semakin berkurang kemampuannya dalam menyangga tubuh jika sudah terindikasi penyakit osteoporosis. Sebab, penyakit ini menjadi ancaman bagi banyak orang, tak peduli berapapun usianya. Jika sudah terkena osteoporosis, kualitas hidup akan menurun karena seseorang sudah tidak bisa lagi leluasa menjalankan aktivitas dengan baik.

Yang lebih mencemaskan, kaum wanita beresiko lebih tinggi mengalami penyakit karena berkurangnya massa tulang ini. Lalu apa sebenarnya penyakit osteoporosisi itu ? Osteoporosis adalah penyakit kronis yang ditandai dengan menurunnya kepadatan tulang disertai penurunan kualitas jaringan tulang yang menimbulkan kerapuhan tulang.

Lebih mengkhawatirkan lagi ada istilah silent disease yang dilekatkan pada penyakit ini. Masalahnya gejala terjadinya penyakit ini tidak tampak jelas sampai seseorang mengalami patah tulang. Penampakan fisik yang lebih ekstrem lagi bagi seseorang yang sudah terkena osteoporosisi adalah tulang punggung semakin membungkuk atau kifosis.

Tinggi badan terlihat mulai berkurang serta nyeri pinggang yang terkadang timbul saat tahap osteoporosis lanjut. Perempuan memang lebih rentan terserang osteoporosis dibandingkan pria. Dua dari lima perempuan Indonesia atau sekitar 40 persennya berisiko terkena osteoporosisi, tutur Ruang Sehat dalam salah satu artikelnya.

Kondisi ini terkait penurunan hormon estrogen pada perempuan. Seiring bertambahnya usia, risiko ini semakin meningkat. Saat perempuan masuk usia 50 tahun, satu di antara tiga perempuan mengalami osteoporosis. Sementara pada laki-laki, satu di antara lima.
Bagaimana mencegah osteoporosis •    Olahraga secara baik, benar, teratur, terukur (BBTT) paling tidak 30 menit 3 x seminggu. •    Mengatur pola makan àmengandung kalsium tinggi dan vit.D Sehingga dapat… •    Membantu merangsang proses regenerasi tulang •    Memaksimalkan massa tulang. •    Meningkatkan kelenturan tulang/otot dan keseimbangan àMencegah jatuh/cedera yang dapat mengakibatkan patah tulang.
Bagaimana mencegah osteoporosis, ( 1 ) • Olahraga secara baik, benar, teratur, terukur ( BBTT ) paling tidak 30 menit 3 x seminggu durasi 30 hingga 45 menit. ( 2 ) • Mengatur pola makan mengandung kalsium tinggi dan vitamin. D sehingga dapat membantu merangsang proses regenerasi tulang.
Pada saat masuk usia 80 tahun , 70 persen penderita osteoporosis adalah perempuan. Secara alamiah perempuan mengalami monopause pada usia 45-50 tahun. Pada rentang usia itu, produksi hormon estrogen berkurang drastis.

Penurunan  hormon estrogen akan berdampak pada cepatnya proses pengeroposan tulang karena hormon ini berperan penting membantu penyerapan kalsium di tubuh. Di usus, reseptor hormon estrogen membantu menyerap kalsium dan menjaga kalsium tak banyak dikeluarkan dari tubuh melalui air seni, saat tubuh kelebihan zat gizi dan mineral lain seperti protein dan garam.

Penyerapan kalsium di tubuh hanya 50-60 persen dari jumlah yang dikonsumsi. Semakin tua, penyerapan kalsium tubuh semakin sedikit.  Salah satu dampak osteoporosis adalah klifosis atau bungkuk. Biasanya penderitanya wanita dan laki-laki dewasa.

Tidak hanya berpengaruh pada masalah estetika, lebih jauh klifosis dapat menyebabkan beberapa masalah hingga pada kasus yang paling parah, memengaruhi paru-paru, saraf dan organ lainnya sehingga menyebabkan rasa sakit dan menghambat kualitas hidup.

Karena begitu seriusnya osteoporosis dampaknya bagi perempuan,  perlu edukasi untuk masyarakat agar menjaga kesehatan tulang dan sendi lewat gaya hidup sehat dan asupan nutrisi yang tepat. Untuk mempertahankan massa tulangnya, setiap orang perlu mengonsumsi 1.000 - 1.500 miligram kalsium per hari. Selain itu melakukan gaya hidup sehat agar terhindar dari risiko terkena osteoporosis,  adalah hindari alkohol dan rokok, sebab dua kebiasaan ini tidak baik untuk kesehatan.

Sumber : Rehat ( Ruang Sehat ).

0 komentar

Posting Komentar

SOFTWARE PSR.

ARUMSEKAR ON FACE BOOK.

REIKI LIKE

KOTA DAN NEGARA

STATISTIK ALEXA

About Me

Foto saya
Saya adalah manusia biasa seperti Anda juga yang sama-sama mengarungi hidup ini dengan menjalin tali persahabatan.Masih ingin belajar untuk meningkatkan pengetahuan khususnya bidang kesehatan alami. Karena itu saya tertarik belajar REIKI dan dengan REIKI pula saya belajar menyembuhkan diri sendiri dari gangguan penyakit. Namun demikian saya juga berteman dengan kalangan medis yang berprofesi dokter, perawat sekaligus sebagai Praktisi Reiki. Dengan merekalah saya belajar untuk menjadi manusia sehat baik jasmani dan rukhani. Senang melakukan perjalanan dinas karena tuntutan pekerjaan.

Blog Archive

ARUM ON BLOG SPOT COM.