Dalam
acara cerdas cermat beberapa tahun lalu yang diselenggarakan oleh
sebuah stasiun televisi, ada pertanyaan kepada salah regu yang diajukan
moderator, dari sekian banyak danau di bumi, danau mana yang paling
dalam? Salah seorang peserta dari regu A menjawab, Danau Baikal di Rusia
yang langsung dibenarkan oleh moderator. Kenapa disebut danau terdalam
di dunia ?
Dijelaskan
bahwa danau terdalam Baikal ini berbentuk cawan raksasa di ketinggian
445 meter dari permukaan laut ( mdpl ). Dengan bentuk memanjang seperti
buah pisang matang dengan panjang 636 kilometer serta kedalaman 1,637
meter. Selain danau terdalam di dunia, Danau Baikal juga diklaim
terjernih airnya dari seluruh danau yang ada di bumi.
Penemu
pertama danau Baikal adalah bangsa Mongol di abad ke-13. Di bawah
kendali Jenghis Khan yang memerintah kawasan itu, mereka membangun
peradaban di pinggir danau. Peradaban ini membentuk Suku Buryat yang
mendiami pesisir timur Danau Baikal.
Suku
Buryat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari berternak domba, kambing,
unta dan sesekali mengambil ikan Baikal Seal. Ikan ini sejenis Salmon
yang biasa diolah dengan cara diasap. Menyantapnya dimakan dalam keadaan
hangat-hangat.
Bangsa
Rusia sendiri baru tiba di danau ini abad ke-16 silam. Mereka mengenal
Danau Baikal ini sebagai lautan. Buku Lonely Planet - Rusia
menceritakan danau dengan warna biru sangat kentara sekali. Kondisi ini
menunjukkan kejernihan air Danau Baikal dimana airnya bisa diminum
langsung tanpa penyaringan lebih dulu.
Birunya
air danau menyatu dengan jajaran hijaunya pepohonan yang tumbuh di
sekeliling danau. Permukaan danau tampak sangat tenang mirip cermin
raksasa yang memantulkan bayang-bayang gunung-gunung yang berdiri di
sekelilingnya. Saking jernihnya air danau bagai cermin bening menjadikan
Danau Baikal banyak didatangi turis lokal dan mancanegara.
Mereka ingin membuktikan sendiri keelokan Danau Baikal jika dilihat dari dekat. Penyuka traveling yang suka kluyuran alias blusukan
dulu hanya bisa menyambangi danau ini dari kota terdekat, yaitu
Irkutsk. Semakin baiknya kondisi jalan yang menghubungkan kota Irkutsk
dengan Ulan Ude, maka wisatawan bisa langsung menatap kemolekan Danau
Baikan lebih dekat lagi saat tiba di kota Ulan Ude. ( AFP ).
0 komentar