Untuk
menentukan mana terowongan terpanjang di dunia, perlu ditetapkan
terlebih dulu terowongan seperti apa yang dimaksud. Sebenarnya enam dari
sepuluh terowongan terpanjang di dunia, salah satunya di Gunung
Catskill mengangkut air. Ini sekaligus sebuah testamen bahwa begitu
pentingnya terowongan dalam menyuplai air untuk kebutuhan minum dan
sektor perdagangan .
Kualifikasi
lain dari sebuah terowongan adalah tergantung pada status terowongan
tersebut . Apakah terowongan itu saat ini masih berfungsi, sedang
dibangun atau masih dalam tahap perencanaan. Terkait hal itu para ahli
terowongan mempertimbangkan terowongan yang masih berfungsi saja.
Selanjutnya
Terowongan Seikan di Jepang dibuka tahun 1945. Ini merupakan terowongan
rel kereta api terpanjang di Jepang. Dengan panjang terowongan mencapai
53,8 kilometer, termasuk bagian di bawah Selat Tsugaru. Terowongan rel
kereta api ini menghubungkan Pulau Honshu dengan Pulau Hokaiddo.
Terowongan
ini sedikit lebih panjang daripada terowongan baru Chunnel yang
menghubungkan Inggris dengan Perancis. Seikan juga merupakan terowongan
rel kereta api terdalam di dunia karena dibangun 240 meter di bawah
permukaan laut. Sementara terowongan kereta api terpanjang yang berada
di daratan terdapat di Swiss, dinamakan terowongan Lotschberg yang
panjangnya mencapai 34,6 km.
Ada
pula terowongan kereta bawah tanah terpanjang di daratan ada di Seol,
Korea Selatan. Ini merupakan terowongan kereta bawah tanah jalur 5. Di
dalam terowongan kereta bawah tanah ini terdapat 51 stasiun sepanjang
jalur yang panjangnya 34,6 kilometer.
Lalu
ada terowongan terpanjang kedua yaitu Metro Moskwa yang panjangnya 6,4
kilometer. Jika Anda ingin mengendarai terowongan jalan terpanjang di
dunia, Anda harus mengunjungi Norwegia. Terowongan ini dinamai Laerdal
dengan panjang 24,5 kilometer, menghubungkan Laerdal dengan Aurland.
Sumber : GeoWeek.
0 komentar