Hakim
di Pengadilan Tinggi Inggris memerintahkan secara resmi seorang ayah
untuk berhenti mengirim surat elektronik ( surel ) kepada anak-anaknya
yang berisi tulisan dengan huruf kapital semua. Hakim menyebut kebiasaan
si ayah menulis surel dengan huruf kapital semua atau jenis huruf (
font ) yang besar adalah tindakan tidak peka.
Dengan
huruf font yang besar anak-anak merasa mereka sedang dibentak saat
membaca surel-surel itu. Menurut UPI yang mengutip harian The Daily
Telegraph, Kamis ( 17/4 ), sang ayah sedang terlibat perang hukum dengan
mantan istrinya untuk merebut hak asuh anak-anak setelah rumah tangga
mereka hancur.
Pasangan
itu memiliki satu anak laki-laki berusia 13 tahun dan satu anak
perempuan berusia 9 tahun. Hakim memerintahkan sang ayah untuk menulis
pesan dengan cara yang lebih ramah bagi anak-anaknya.
UPI / DHF.
0 komentar