Seekor
gajah dewasa mengurungkan niatnya menyerang rumah penduduk di Desa
Olgara, Distrik Purulia, Bengal Barat, Senin ( 10/3 ). Di kawasan itu
seperti dikabarkan surat kabar The Times of India, kerap terjadi konflik
antara gajah dan manusia. Tidak jarang konflik itu menimbulkan korban
di kedua belah pihak yang berseteru.
Menurut
aparat keamanan setempat, sang gajah malam itu kedapatan merusak dan
berusaha membobol dinding rumah salah seorang penduduk desa. Aksi itu
sempat terhenti karena mendengar tangis ketakutan bayi pemilik rumah
yang baru berusia 10 bulan. Bayi menangis lantaran mendengar dinding
rumah roboh setelah dibobol gajah.
Setelah
mendengar tangis bayi itu, sang gajah dewasa itu menghentikan aksinya.
Hewan itu lalu dengan hati-hati menggerakkan belalainya dan membersihkan
reruntuhan batu bata yang berjatuhan di sekeliling bayi tersebut. Saat
kejadian, kedua orangtua si bayi tengah makan malam di ruangan lain.
"
Kami memujua Dewa Ganesha dimana dalam ajaran Hindu dewa itu
digambarkan berkepala gajah. Justru dalam kejadian itu, gajah berusaha
menyelamatkan bayi kami, sekalipun gajah sudah merusak rumah tinggal
kami, " ujar sang ibu bayi, Lalita Mahato.
Kami
tak percaya gajah itu malah menyelamatkan bayi dan dengan hati-hati
menyingkirkan reruntuhan batu dari sekeliling bayi. Ini sebuah mukjizat
dan bayi selamat.
UPI / DWA.
0 komentar