ON LINE

Followers

JOE FRAZIER KALAH MENYERAH MELAWAN KANKER.

Diposting oleh BLOG SEHAT ALAMI Sabtu, 26 November 2011

Pada 8 Maret 1971 di New York, penggemar tinju disuguhi pertarungan menarik ketika Joe Frazier menang angka atas Muhammad Ali saat mempertahankan gelarnya dalam pertarungan yang dijuluki sebagai fighter of the century. Ali yang merasa dipercundangi Frazier pun tidak tinggal diam. Ia membalas kekalahannya itu pada 28 Januari 1974 dengan kemenangan angka.



Joe Frazier dan Ali kembali bertanding ulang di Manila, 1 Oktober 1975. Dalam pertarungan ini, Ali kembali mengalahkan Joe Frazier. Pelatih Frazier, Eddie Futch melempar handuk saat memasuki ronde ke - 15, karena Frazier kehilangan penglihatannya untuk sementara. Pertandingan brutal ini dikenang sebagai Thrilla in Manila.



Untuk pertama kalinya tahun 1970, Frazier mendapatkan gelar juara dunia WBC dan WBA setelah menang TKO atas Jimmi Ellis. Frazier yang dijuluki Smoking Joe karena belum bisa berhenti dari kebiasaannya merokok, meraih emas di Olimpiade Tokyo, 1964. Sebagai juara dunia, Frazier pernah menghadapi semua jagoan tinju kelas berat dunia di jamannya, seperti Muhammad Ali, George Foreman, Jerry Quarry, Joe Bugner, Oscar Bonavena dan George Chuvalo.



Gelar petinju kelas berat dunia tidak selamanya disandang Frazier ketika ia dikalahkan George Foreman dalam pertarungan di Kingston, Jamaika, 22 Januari 1973. Akibatnya Frazier kehilangan gelarnya setelah kalah TKO di babak kedua. Frazier kembali menghadapi George Foreman pada 15 Juni 1976, tetapi Frazier kalah lagi dengan TKO di ronde kelima.


Joe Frazier kembali bertarung melawan Ali di Manila yang dikenang sebagai pertandingan brutal dengan sebutan Thrilla in Manila, 1 Oktober 1975.


Kekalahan bertubi-tubi membuat Frazier memutuskan menggantung sarung tinju tahun 1981. Total rekor Frazier sebagai petinju kelas berat dunia adalah 32 kali menang, sekali draw dan empat kali kalah. Keempat kekalahan itu saat menghadapi Muhammad Ali dan Foreman, masing-masing dua kali kalah.



Itu adalah sejarah karier tinju Joe Frazier di saat menghadapi lawan-lawannya. Dalam pertarungan yang menguras tenaga dan stamina, pecinta tinju selalu disuguhi pertarungan menarik dari petinju kelas berat dunia semacam Joe Frazier ini. Joe Frazie selalu bertarung dengan semangat untuk segera mengalahkan lawan-lawannya.



Namun pertarungan terakhirnya sebagai mantan petinju cukup singkat. Joe Frazier bukan bertarung melawan petinju, tetapi Joe bertarung melawan penyakit. Ia kalah oleh penyakit kanker yang menggerogoti hatinya. Pertarungan cukup singkat itu berakhir sudah di Philadelphia saat pihak keluarga Frazier mengumumkan kematian peraih dua gelar juara tinju kelas berat dunia, Senin malam ( 7/11 ) atau Selasa pagi waktu Indonesia.



Publik pecinta tinju dunia pun terhenyak atas berita duka cita itu. Joe Frazier meninggal dunia setelah didiagnosis menderita kanker hati dua minggu lalu dan penyakitnya masuk stadium lanjut. Ali sebagai sahabat sekaligus lawan bertarungnya mengatakan, " Saya selalu mengingat Joe dengan hormat dan kekaguman. Simpati saya kepada keluarga dan orang-orang yang dicintai Joe Frazier, " kata Ali.



Joe Foreman melalui jejaring sosial Twitter pun mengucapkan salam perpisahan kepada Frazier. " Selamat malam Joe Frazier. Saya mencintaimu, kawan baikku di luar ring tinju, " tulis Foreman di akunnya. Juara dunia tinju dari Filipina, Manny Pacquiao pun menyatakan duka citanya atas kepergian Joe Frazier. " Dunia tinju kehilangan juara hebat di jamannya. Doa saya untuk keluarga Frazier, " katanya.



Mantan juara dunia tinju kelas berat Inggris, Lennox Lewis, mengenang Frazier sebagai salah satu petinju terbaik dunia. " Tanpa dia, juara dunia tinju tidak akan menjadi luar biasa, karena mereka benar-benar menguji talenta mereka dengan melawan Frazier, " kata Lewis.



Promotor Bob Arum mengatakan, Frazier adalah pria terhormat yang selalu memberi inspirasi. Frazier juga selalu menepati kata-katanya, " ujar Arum. Saya sedih atas kematiannya di usia yang relatif masih muda. Kematian Joe Frazier di usia 67 tahun menimbulkan kesedihan di dunia tinju karena terjadi hanya berselang singkat dari pengumuman dia menderita sakit kanker.

Sumber : AP/AFP/ECA

0 komentar

Posting Komentar

SOFTWARE PSR.

ARUMSEKAR ON FACE BOOK.

REIKI LIKE

KOTA DAN NEGARA

STATISTIK ALEXA

About Me

Foto saya
Saya adalah manusia biasa seperti Anda juga yang sama-sama mengarungi hidup ini dengan menjalin tali persahabatan.Masih ingin belajar untuk meningkatkan pengetahuan khususnya bidang kesehatan alami. Karena itu saya tertarik belajar REIKI dan dengan REIKI pula saya belajar menyembuhkan diri sendiri dari gangguan penyakit. Namun demikian saya juga berteman dengan kalangan medis yang berprofesi dokter, perawat sekaligus sebagai Praktisi Reiki. Dengan merekalah saya belajar untuk menjadi manusia sehat baik jasmani dan rukhani. Senang melakukan perjalanan dinas karena tuntutan pekerjaan.

Blog Archive

ARUM ON BLOG SPOT COM.