Sebagian
rakyat Amerika Serikat, partisipan jajak pendapat melalui telepon,
menyatakan dukungan mereka agar pemerintah mengambil tindakan menghadapi
dampak pemanasan global. Mereka juga akan menjadikan faktor
perlindungan lingkungan untuk memilih para kandidat calon pemimpin,
termasuk pemilihan presiden tahun 2016. Jajak pendapat melalui telepon
itu dilakukan The New York Times, University Standford, dan kelompok
peneliti lingkungan nonpartisan Resources for the Future dengan
menyurvei 1.006 orang dewasa di semua negara bagian, 7-22 Januari 2015.
Hasil
penelitian yang dipublikasikan di Livescience, Jumat ( 30/1 ) dimana
partisipan menajawab sejumlah pertanyaan terkait dengan perubahan iklim
yang disebabkan ulah manusia. Hasilnya, 60 persen lebih yang disurvei
menilai langkah pemerintah membatasi emisi gas rumah kaca dan pendapat
mengenai perubahan iklim akan memengaruhi pilihan warga.
Delapan
dari sepuluh orang AS berpikir, perubahan iklim terkait ulah manusia.
Pendapat itu berbeda dengan situasi politik di AS, yaitu Pemerintah AS
cenderung menolak diikat global mengurangi emisi gas rumah kaca.
Alasannya, mengganggu pertumbuhan ekonomi.
Sumber : Kilas Iptek / Live Science / GSA.
0 komentar