Tiga
perampok Albania ini benar-benar kena batunya. Bermodalkan senjata
laras pendek, mereka semula berniat merampok sebuah mobil yang melintas
wilayah pegunungan di Albania bagian utara. Ternyata yang mereka rampok
adalah para pegawai kontraktor Tiongkok yang ahli karate. Bukannya
mendapat harta jarahan, tiga perampok itu babak belur dihajar pukulan
dan tendangan karate sebelum kemudian dicokok polisi.
Kisah
ini muncul di layar televisi News24 Albania, Minggu (1/2) lalu. Dalam
wawancara dengan stasiun televisi tersebut, seorang dari tiga kontraktor
berkebangsaan Tiongkok itu berkisah, para perampok itu menggunakan
masker dan bersenjata laras pendek. " Mereka menodongkan senjata ke
wajah salah satu kawan kami, " kata kontraktor yang tidak disebutkan
jati dirinya itu.
Mereka juga meminta uang, telepon seluler, dan barang-barang lain. Namun kami kemudian bersepakat melawan.
Dalam
duel satu lawan satu, ketiga perampok itu tersungkur, papar salah
seorang kontraktor Tiongkok tersebut sembari memeragakan jurus-jurus
karatenya. Kepolisian Albania mengonfirmasi, mereka menahan dua orang
terkait peristiwa itu beserta barang bukti pistol, masker, dan tas.
Reuters / JOY.
0 komentar