Setelah
menempuh perjalanan darat sejauh 3.800 kilometer, seekor anak anjing
bernama Penny berkumpul kembali dengan pemiliknya di Seatles,
Washington, Amerika Serikat, akhir pekan lalu. " Saat dia hilang kami
kira dia lari dan kami tak melihatnya lagi. Kini kami sangat gembira
berkumpul kembali dengannya, " kata Kendra Brown, pemilik Penny, pada
situs berita WPXI Pittsburgh.
Kalau
saja dia bisa berbicara, pasti dia punya cerita menarik tentang
petualangannya, ujar Kendra yang menambahkan, petualangan anak anjing
jenis Vizala tersebut dimulai pada 19 Desember saat dia lepas dari
pengawasannya. Selama bertualangan sendirian di Royal City, sebelah
timur Seattle, seorang pengemudi truk memungutnya. Melacak Penny
dilakukan pemiliknya sehingga ditemukan kembali saat pengemudi truk itu
meninggalkan Penny di sebuah tempat pemberhentian truk di Des Moines,
Iowa.
Entah
mengapa pada 24 Desember tiba-tiba masuk pesan dalam akun Facebook
Brown, bahwa Penny tengah dalam perawatan seorang dokter hewan di rumah
sakit hewan Banfield di West Township, Pennsylvania. Rumah sakit hewan
itu mengidentifikasi asal usul Penny setelah memindai cip mikro anak
anjing itu. Penny kemudian dititipkan di rumah penampungan hewan.
Kisah
Penny menarik perhatian maskapai Alaska Airlines yang menawarkan untuk
menerbangkan Penny pulang ke Seattle secara gratis. Akhir pekan ini
diharapkan Penny sudah dapat berkumpul kembali dengan keluarga Brown.
Ketika ditanya Reuters, akan kedatangan kembali Penny, Brown berkata
singkat, " Pokoknya hati saya senang segera bertemu Penny."
Reuters.
0 komentar