Tipe
golongan darah yang jarang ternyata berkaitan dengan kehilangan memori.
Orang dengan golongan darah AB yang ditemukan pada 4 persen dari total
populasi, cenderung memiliki masalah kognitif dan memori dibandingkan
kelompok darah lain. Tim peneliti yang dipimpin Dr Mary Cushman dari
University of Vermont College of Medicine, Burlington, menganalisis
data sekitar 30.000 warga Amerika Serikat. Usia responden yang dijadikan
penelitian 45 tahun ke atas.
Studi
itu mengidentifikasi495 partisipan dengan masalah memori dan
perkembangan pikiran, atau gangguan kongnitif selama tiga tahun. Mereka
dibandingkan dengan 587 orang yang tanpa masalah kognitif. Orang-orang
dengan golongan darah AB, 6 persen di kelompok dengan gangguan kognitif,
lebih tinggi dari angka 4 persen pada populasi umum.
Mereka 82 persen lebih mungkin mengalami gangguan memori harian, bahasa, dan perhatian, yang menandakan demensia. " Studi kami melihat tipe darah dan risiko gangguan kognitif, " kata Cushman, Kamis ( 11/9 ).
Sumber : Kilas Iptek / BBC / EVY.
0 komentar