Penelitian
terbaru di jurnal PLOS ONE, Rabu (8/1 ) dikutip Livescience,
menyebutkan, tanpa upaya konservasi yang luar biasa, tiga dari empat
jenis singa Afrika Barat akan punah dalam lima tahun mendatang. Saat ini
kurang dari 250 ekor singa dewasa yang tersisa -1 persen dari jumlah
terbanyak sepanjang sejarah. Salah satu peneliti, Philipp Henschel,
menulis dalam surat elektronik, singa yang dulu ada di Senegal hingga
Nigeria kini jarang ditemukan.
Penurunan
jumlah terjadi akibat lahan-lahan kosong diubah menjadi permukiman.
Selain itu mangsa singa banyak diburu manusia, dan terjadi koflik
manusia dengan singa. Akhirnya banyak singa yang jadi korban mati
mengenaskan.
Untuk
mengatasi hal ini, pemerintah tidak memberikan dana cukup untuk
konservasi. Sementara wisata taman nasional dan penelitian jarang ada di
Afrika bagian barat, kalah jauh dengan Afrika bagian timur dan selatan.
Penelitian
dilakukan dengan memasang kamera kendali jarak jauh, wawancara
penduduk, dan menghitung jejak singa sepanjang Oktober 2006 - Mei 2012.
Wilayah penelitian tersebar di Senegal, Nigeria, dan perbatasan antara
Benin, Niger, dan Burkina Faso.
Sumber : Kilas Iptek / Livescience / ISW.
0 komentar