Kandidat presiden Peru Keiko Fujimori melakukan pertemuan dengan kalangan pejabat penegak hukum dan menjanjikan untuk mendukung perbaikan sistem hukum Peru. Survey menunjukkan putri mantan Presiden Fujimori itu memiliki peluang cukup baik untuk bersaing dengan lawan politiknya termasuk incumbent Presiden Alejandro Toledo dalam pemilu Peru April mendatang.
Mengesampingkan dendam pribadi, kandidat presiden Keiko Fujimori, mengatakan ia akan memperkuat sistem hukum jika terpilih menjadi presiden dalam pemilu 10 April mendatang. Putri mantan Presiden Alberto Fujimori yang juga anggota parlemen Peru itu bertemu dengan pejabat tinggi penegak hukum Peru, Cesar San Martin.
Dalam pertemuan Keikori Fujimori mengkritik sanksi hukum 25 tahun penjara di tahun 2009 terhadap ayahnya karena memerintahkan tembak di tempat terhadap kelompok pemberontak kiri Peru. Ia mengungkapkan dukungan terhadap upaya banding namun membantah dirinya akan memberikan pengampunan kepada ayahnya, seandainya ia terpilih menjadi presiden Peru. Hakim San Martin yang memimpin pengadilan terhadap mantan Presiden Fujimori, juga melakukan pertemuan dengan masing-masing 11 kandidat presiden yang akan berlaga pada pemilu kepresidenan Peru.
Sumber : Reuters/Peru - Election Fujimori.
0 komentar