Penularan
penyakit demam berdarah dengue ( DBD ) pada manusia bisa dicegah dengan
pendekatan biologis memakai sejenis bakteri alami, Wolbachia.
Penelitian ini dikembangkan Eliminate Dengue Project ( EDP ) Yogjakarta
yang merupakan kerja sama antara Fakultas Kedokteran Universitas Gajah
Mada, Yayasan Tahija dan Universitas Monash, Australia.
Eggi
Arguni peneliti utama EDP-Yogyakarta, Rabu ( 8/5 ) mengatakan,
Wolbachia merupakan bakteri alami yang mampu menghambat virus dengue di
tubuh nyamuk Aedes Aegypti sehingga virus dengeu tidak bisa ditularkan
ke manusia. Wolbachia terdapat secara alami pada 70 persen tubuh
serangga di bumi. Termasuk di dalamnya berbagai jenis serangga yang
biasa menggigit manusia.
Bakteri
ini hanya hidup di dalam sel serangga dan diturnkan dari satu generasi
ke generasi berikutnya melalui telur. Dari penelitian yang dilakukan
sejak 2010, EDP-Yogyakarta telah menghasilkan delapan strain Aedes
Aegypti wolbachia. Namun yang digunakan saat ini adalah dari strain
WPOPYOG ( wMrlPop ) daan WMELYOG ( wMel ).
Sumber : Kilas Iptek - ( UGM.AC.ID/ELN ).
0 komentar