Paska gempa Chili sejumlah ruas jalan utama di kota Conception dipenuhi barang-barang perabotan rumah tangga setelah polisi mengancam akan memenjarakan para penjarah. Sebagian warga mengecam Presiden Chili Michelle Bachelet yang tidak mengerahkan personel militer untuk mencegah terjadinya aksi penjarahan paska gempa.
Menyusul ancaman aparat penegak hukum Chile yang akan memenjarakan para pelaku penjarahan, sejumlah ruas jalan utama kota Conception Chili dipenuhi dengan barang-barang perabotan rumah tangga. Perabotan rumah tangga seperti pesawat televisi, sofa, lemari pendingin serta AC ditinggalkan begitu saja di jalan raya oleh para penjarah. Mereka ketakutan dengan ancaman polisi yang akan menangkap dan memenjarakan paska gempa bumi Chili.
Sejauh ini polisi masih menyelidiki nama-nama yang diduga terlibat dalam aksi penjarahan, setelah ratusan warga melaporkan mengenai hilangnya barang-barang milik mereka setelah rumah ditinggalkan karena sibuk mengungsi. Presiden Chili Michele Bachelet menegaskan para perampok tidak akan luput dari ancaman hukuman atas aksi penjarahan yang mereka lakukan.
Kendati barang-barang tersebut sudah dikembalikan, namun polisi tetap akan menuntut para penjarah yang tertangkap. Aksi penjarahan marak terjadi di Chili beberapa hari paska terjadinya gempa hebat berkekuatan 8 koma 8 pada Skala Richter. Sebagian warga mengeluhkan lambannya tindakan pemerintah yang tidak mengerahkan personel militer untuk mencegah terjadinya aksi penjarahan terhadap rumah penduduk yang ditinggal mengungsi.
Di wilayah Concepcion, para penduduk yang kelaparan dan putus asa menyusuri jalan-jalan mencari air dan makanan. Sementara di perbatasan kota itu para penduduknya mempersiapkan diri dengan membentuk barikade dan menutup jalan, guna mencegah orang asing yang masuk.
Bachelet mengecam aksi penjarahan dan pembakaran atas pusat perbelanjaan, ia mengatakan hal tersebut tidak bisa ditolerir. "Kami memahami atas kesulitan yang terjadi, tapi apa yang terjadi adalah tindakan kriminil yang tak bisa ditolerir," ujarnya.
Saat ini para tentara tengah membagikan makanan dan minuman ke wilayah yang terkena dampak paling parah di Maule dan wilayah sungai Bio-Bio.
Sumber : World Reuters.
0 komentar