Jumat
( 21/8 ) lalu, Universitas of Exeter merilis hasil riset yang
menunjukkan, burung-burung berkicau lebih nyaring jika kebisingan
meningkat, misalnya dari lalu lintas kendaraan, dengan tujuan membuat
suaranya lebih terdengar. Riset dipimpin Caitlin Kight, ahli ekologi
perilaku dari University of Exeter, Cornwell, Inggris, dan meneliti
suara yang direkam dari 32 bluebird jantan. Tim peneliti mempelajari
suara dari setiap individu, yang dihasilkan saat lingkungan sekitar
mereka pada kondisi paling tenang saat paling bising.
Kemampuan
burung bluebird mengubah volume dan nada secara seketika membuat mereka
mampu terdengar kawan atau musuh potensial walau lingkungan sedang
bising. Peneliti dari The College of William and Mary, Amerika Serikat,
John Swaddle, yang ikut menulis publikasi, mengingatkan, hasil riset ini
tidak menyatakan bahwa satwa liar tidak dirugikan oleh polusi suara.
"
Dunia ini semakin bising dan akan mencapai batas yang membuat satwa
kesulitan berkomunikasi dengan spesiesnya, " ujar Swaddle. Hasil riset
dipublikasikan daring di jurnal Integrative and Comparative Biology, 26
Juni 2015.
Sumber : Kilas Iptek / Science Daily / JOG / Photo credit : Graham Hann.
0 komentar