Transplantasi
penis pertama di dunia dilaksanakan tim bedah di Afrika Selatan.
Dokter di Cape Town menyatakan, operasi sukses dan pasien dalam kondisi
sehat. Operasi di Stellenbosch University dan Rumah Sakit Tygerberg itu
berlangsung sembilan jam untuk melekatkan penis yang didonasikan.
Ahli
bedah, Andre Van der Merwe yang biasanya menangani cangkok ginjal,
Selasa ( 10/3 ), menyatakan, " Ini lebih sulit, lebar pembuluh darah 1,5
milimeter. Pada ginjal lebarnya 1 sentimeter."
Tim
itu memakai sejumlah teknik yang telah dipakai untuk cangkok wajah
pertama demi menghubungkan pembuluh darah kecil dan urat. Operasi
dilakukan 11 Desember 2014 dan pasien pulih setelah tiga bulan. Meski
belum sepenuhnya normal, pasien bisa mengeluarkan urine, ereksi,
orgasme, dan ejakulasi.
Pasien berusia 21 tahun yang identitasnya dilindungi itu kehilangan penis saat disunat sehingga
penis asli tersisa 1 sentimeter. Pasien tersebut berusia 18 tahun saat
disunat sebagai transisi dari remaja menjadi dewasa. Afrika Selatan
punya kebutuhan terbesar cangkok penis di dunia akibat insiden saat
upacara inisiasi tradisional.
Miturut
tim bedah, perdebatan terkait operasi yang bukan untuk memyelamatkan
jiwa adalah etika. Operasi serupa pernah dilakukan, tetapi penis yang
dicangkokkan ditolak tubuh penerima.
Sumber : Kilas Iptek / BBC / EVY / Foto : Stellenbosch University.
0 komentar