Dua
minggu silam, Kendra Sunderland melakukan perbuatan tidak senonoh di
Perpustakaan Oregon State University, Amerika Serikat. Perbuatan yang
dilakukan sendirian itu direkamnya dan tersebar luas di internet.
Alhasil, perempuan berusia 19 tahun tersebut dikecam.
Teman
sekamar dia ikut-ikutan meninggalkan Sunderland. Tapi, suasana sedih
peristiwa yang dialami Kendra Sunderland tidak lama menghantui
pikirannya. Kendra bangkit dari mimpi buruknya dan kini dia bangkit
ceria setelah ia mendapat kontrak pemotretan dari majalah dewasa
Penthouse.
Pada
Jumat pekan lalu, kontrak foto empat halaman itu dijalaninya. Masih
belum cukup, Sunderland yang berambut pirang juga bekerja sama dengan
induk perusahaan Penthouse, FriendFinder Networks, untuk membuat sebuah
situs yang menampilkan aksi panas Sunderland melalui kamera. " Saya
sekarang harus lebih serius, " katanya kepada huffingtonpost.com.
Sebelum
ini, saya biasanya berhenti mengambil gambar setelah dibayar. Kini saya
harus melakukan lebih rutin. Selain dibayar cukup tinggi, aksi
Sunderland kali ini juga dilakukan di tempat tertutup, tidak di tempat
umum seperti perpustakaan.
Sunderland
tetap ceria dan punya keyakinan baru. Katanya, perguruan tinggi bukan
untuk saya. Lantas, perbuatan apa yang sebenarnya dilakukan Sunderland
di perpustakaan itu ?
Huffingtonpost.com
0 komentar