Bulan Januari 2010 hampir habis. Boleh dikatakan awal bulan ini merupakan awal dari tahun baru dan tentu saja dengan hidup baru (bagi yang belum kawin) dan bagi yang sudah kawin semoga dapat mempertahankan keutuhan rumah tangganya dengan baik. Masih ingat dengan hiruk pikuk perayaan Tahun Baru 2010 kemaren? Di saat detik-detik meninggalkan tahun 2009 dan memasuki detik pertama awal tahun 2010 bagaikan kita masuk ke suasana dunia lain yang boleh jadi akan memberikan secercah harapan baru di awal tahun.
Seperti sudah menjadi tradisi, datangnya tahun baru disambut dengan gegap gembita oleh warga di berbagai belahan dunia. Banyak di antara mereka berharap pergantian tahun memberikan perubahan ke arah positip, lebih baik, bermanfaat bagi hidup pribadi dan lebih jauh itu memberikan manfaat bagi sesama dalam pergaulan sosial di masyarakat, berbangsa dan bernegara di Republik Tercinta Indonesia Raya.
Termasuk di sini sehat dengan reiki sebagai warga komunitas pencinta Reiki berusaha berbagi dengan memberikan sedikit bekal ilmu tentang teknik penyembuhan kuno yang mengacu kepada Tradisi Esoterik Tibet di Pegunungan Himalaya. Teknik penyembuhan dengan memanfaatkan energi alam semesta yang disebut reiki yang keberadaannya di Indonesia sejak tahun 1996 telah mendapatkan tempat di hati bagi sebagian orang yang mendambakan ingin hidup sehat alami bebas dari pemakaian obat. Dalam perkembangan sejarah lahirnya reiki, teknik penyembuhan kuno ini lenyap dari peredaran sejarah umat manusia dan muncul kembali di abad ke-19 ketika Mikao Usui berhasil menggali dan menyebarluaskan reiki keluar Jepang dan akhirnya menyebar ke lima benua termasuk Indonesia..
Inilah lembaran baru di tahun baru bagi saya pribadi dan tentu saja rekan-rekan di komunitas reiki untuk memberikan sedikit yang kita miliki agar orang lain juga turut merasakan dalam belajar teknik penyembuhan kuno ala reiki. Sekali pun kita saat ini hidup di era zaman teknologi komunikasi dalam ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin cepat berkembang, tidak ada salahnya menyebarluaskan pengetahuan ini minimal bisa membantu saudara kita yang tengah sakit agar terbebas dari penyakitnya, sembuh seperti sediakala termasuk di sini berjalan pararel dengan teknik pengobatan kedokteran modern.
Mengawali hal baru di tahun baru bukan sesuatu yang mutlak dilakukan. Namun meninggalkan kenangan dan peristiwa-peristiwa buruk di tahun 2009 dan kembali mengawalinya dengan semangat baru pasti bisa menjadikan hari-hari Anda dan saya...sehat dengan reiki di tahun 2010 semakin penuh warna. Adakalanya dalam gerak langkah hidup baru di tahun baru ini sudah jauh hari Anda rencanakan sejak tahun 2009 kemaren. Tetapi tak ada salahnya mencermati beberapa langkah berikut yang bisa menyegarkan kembali hidup Anda, sekaligus membawa perbedaan yang lebih berarti di banding tahun lalu. Berikut ini tips gaya hidup sehat ala reiki :
1. Perhatikan Kesehatan.
Luangkan waktu untuk mengolah tubuh agar selalu bugar dan sehat. Jika Anda bukan tipe yang suka berolahraga alangkah baiknya mengajak teman atau orang terdekat Anda untuk mau bersama-sama melakukan olahraga bersama di hari libur atau di pagi hari sebelum beraktivitas menuju tempat bekerja. Jadikan tahun ini lebih bagus dari tahun kemaren khususnya menuju hidup sehat agar tahun ini lebih sehat lagi.
2. Bebaskan Kreativitas.
Menggambar, melukis, menulis di media massa internet, belajar musik, membuat lagu atau hanya menulis sepenggal puisi akan lebih mewarnai hidup Anda di tahun ini.
3. Belajar Mendengar.
Belajar membuka telinga lebar-lebar adalah kunci komunikasi yang sukses. Bila masa lalu Anda termasuk pribadi yang suka membicarakan diri sendiri, mulai sekarang belajarlah lebih mau mendengarkan orang lain.
4. Menerima Pujian.
Dengan Menolak pujian dengan maksud ingin merendah akan membuat si pemberi pujian salah tingkah, bahkan mereka akan berpikir apa yang mereka katakan adalah sesuatu yang salah. Jadi terima saja pujian itu karena memang Anda layak mendapatkannya.
5. Senyum.
Jika tahun lalu Anda termasuk pribadi yang pelit senyum, ayo mulai sekarang ini awali dengan senyum. Beri senyum dan sapalah orang-orang yang kerap Anda jumpai setiap hari. Jangan ragu tersenyum pada supir bus, teman kator yang pemalu, pada saingan Anda di kantor. Ketahuilah setiap orang senang mendapat perhatian ekstra, meskipun hanya sepotong senyum.
Nah sahabat semua mari dalam melangkah di tahun baru berikanlah senyum kepada orang yang Anda kasihi dalam hidup ini. Tentu saja tersenyumlah kepada Sang Khalik lebih dulu dalam setiap doa Anda agar terjawab apa yang menjadi keinginan di tahun baru ini. Tertawalah, menangislah, marahlah, mengeluhlah dan keluarkanlah semua uneg-uneg Anda dengan sebuah tulisan. Jadikanlah hal ini sebagai sebuah rutinitas. Janganlah takut bahwa buku harian tidak akan menghakimi Anda, namun dia justru membantu Anda lebih mengenal diri sendiri.
Disarikan dari berbagai sumber dan telah re-edit ulang.
0 komentar