Langkah apa saja yang dipersiapkan untuk melakukan copi dan paste energi reiki untuk kita salurkan ke diri sendiri juga orang lain saat sedang melakukan self healing reiki. Pertama praktisi reiki memperoleh keyakinan bahwa pasien bersedia menerima reiki dari dirinya. Kedua pasien sudah melakukan kontak kepada praktisi bahwa dirinya menginginkan menerima reiki. Ketiga dalam penyaluran energi reiki sikap batin pasien yang harus yakin bahwa metode reiki adalah salah satu cara mencari kesembuhan penyakit atas Izin- NYA semata.
Jika sikap batin pasien sudah OK untuk mau menerima reiki, maka dia tinggal mengkondisikan dalam dirinya sikap menerima reiki dimana tata cara penerimaan reiki sudah dijelaskan oleh praktisi reiki. Sikap menerima reiki menyangkut sikap tubuh apakah duduk di lantai atau duduk di kursi. Hal ini perlu dipertegas agar kalbu pasien dengan praktisi reiki menjadi sinkron dan tidak saling bertentangan.
Apabila pasien tidak mau disembuhkan dengan reiki dia berhak menolak tegas. Tidak boleh ada rasa sungkan dan disampaikan langsung kepada praktisi reiki yang bersangkutan, apabila inisiatif penyembuhan datang dari sang praktisi reiki. Seandainya pasien tidak mengetahui jika penyembuhan dilakukan dari jarak jauh, pasien tidak sadar, pingsan atau tidur, maka hal yang disampaikan di atas tidak perlu dan dalam hal ini kalbu pasien akan netral.
Karena kalbu pasien netral, maka alangkah baiknya jika kita sedang melakukan self healing reiki, energi reiki yang kita akses juga disalurkan duplikatnya kepada semua pasien yang ada di rumah sakit. Diharapkan dengan cara self healing reiki sekaligus distance healing reiki kepada pasien di rumah sakit, rumah tinggal masing-masing pasien, kita tidak menjadi manusia egois yang hanya memerlukan reiki untuk sehat diri saja, tetapi perlu juga berbagi reiki untuk kesehatan masing-masing pasien yang sedang sakit dan memerlukan uluran tangan untuk segera sehat pulih seperti sediakala.
Sebagai orang beragama sebelum mengakses reiki, ada baiknya kita mendoakan saudara-saudara kita yang sedang sakit untuk segera memperoleh kesembuhan. Salah satu sarana untuk sembuh atas Izin - Nya ialah lewat penyaluran reiki. Praktisi reiki pun juga berdoa sesuai iman dan kepercayaannya lalu mengakses reiki dimana induk energi reiki masuk dalam dirinya, sedangkan duplikatnya disalurkan kepada masing-masing pasien.
Affirmasi yang kita rancang, Energi reiki masuk ke dalam dirinya, energinya diperkuat tak terhingga kali lipat, masing-masing pasien memperoleh jumlah energi sama besar, sama kualitasnya dan masing-masing diperkuat energinya tak terhingga kali lipat. Energi reiki untuk pasien bekerja untuk menyembuhkan kasus penyakitnya. Setelah affirmasi diucapkan dengan penuh kemantapan kalbu, mulai niatkan energi reiki terakses saat itu juga.
Rasakan energi reiki masuk lewat chakra mahkota. Jika Anda peka maka vibrasi reiki atau getaran reiki akan terasa di ubun-ubun yang makin lama makin besar tekanannya. Visualkan duplikat reiki yang sudah terakses saat ini juga mulai mengalir ke pasien di mana pun dia berada cukup dengan niat mantap dalam hati.
Mulai lakukan self healing reiki titik per titik di bagian tubuh Anda. Jika full body treatment yang dipakai akan semakin baik pula lamanya penyaluran reiki kepada masing-masing pasien. Anda pun bisa mengarahkan energi reiki yang sudah terakses lebih dulu disalurkan ke chakra mahkota masing-masing pasien. Niatkan reiki masuk tubuh pasien langsung ke bagian yang sakit atau organ tubuh yang bermasalah.
Selama melakukan self healing reiki bersikaplah santai dan tidak perlu konsentrasi. Biarkan energi reiki mengalir dengan sendirinya ke dalam tubuh juga tubuh masing-masing pasien, lewat chakra telapak tangan praktisi reiki. Perlu diingat bahwa tubuh praktisi reiki hanya berfungsi sebagai pipa penyalur energi.
Ibarat kita membuka keran air, sekali air mengalir ke tempat rendah lewat pipa-pipa air, maka air itu akan mengalir terus tanpa hambatan kemana pun dia bergerak. Demikian pula dengan reiki, sekali diniatkan diakses dan bekerja saat itu juga on tanpa bisa dicegah lagi. Reiki akan mengalir kepada yang memerlukannya.
Dalam kasus duplikasi energi reiki dalam praktek self healing reiki, maka duplikasi reiki ini kita salurkan kepada masing-masing pasien yang tengah dirawat di rumah sakit, rumah tinggal dan dimana pun dia berada. Ibarat pepatah mengatakan sekali berlayar 2 atau 3 pulau dilewati. Mari dari sekarang ini kita melakukan self healing reiki sekaligus menduplikasi ( mengkopi energi reiki yang diakses ) untuk juga dinikmati oleh pasien agar dirinya cepat memperoleh kesembuhan dan menjadi sehat. Salam..( selesai )
0 komentar