Bagi
warga usia lanjut di Chengdu, Provinsi Sichuan, Tiongkok, yang tinggal
di apartemen tanpa liff, naik tangga merupakan tantangan terberat.
Mereka mulai meninggalkan apartemen dan memilih tinggal di garasi yang
biasanya berada di lantai pertama atau lantai dasar. Seorang manula
bernama Bo, menurut laporan Global Times, menyatakan telah tinggal di
dalam garasi lebih dari 10 tahun.
Rumahnya
di dalam garasi itu dilengkapi dengan kamar tidur dan ruang tamu atau
ruang bersantai meskipun hanya seluas 31 meter persegi. Mengubah garasi
menjadi tempat yang layak ditinggali mengharuskan dia merogoh kantong
sebesar hampir Rp 22 juta. Bo menderita diabetes dan arthritis alias
penyakit tulang yang tak mungkin dirinya untuk naik tangga.
"
Kami tak akan tinggal di garasi jika ada lift di apartemen yang kami
tinggali dulu, " kata suami Bo. Banyak manula di Tiongkok yang juga
tinggal di garasi seluas 30 meter persegi. Kebanyakan manula itu
menderita berbagai macam penyakit dan tak sanggup lagi menaiki tangga.
Global Times / LOK.
0 komentar