Hutan
bakau yang berada di sebelah barat Ekuador, Cerro Blanco, merupakan
tempat bermukim burung-burung terlangka di dunia. Salah satu burung
langka di dunia adalah burung nuri Amazon Ekuador alias Amazona
Lilacina. Sekitar 660 burung yang nyaris punah ini hidup di alam liar.
Menurut
situs Geo Week dalam paparannya, setiap hari burung nuri Amazon Ekuador
terbang dari kawasan bakau ke hutan-hutan kering di sekitarnya untuk
mencari makan. Tak banyak yang mengetahui karakter burung yang sulit
ditangkap ini.
Berbagai
penelitian tentang pola makan dan reproduksi spesies ini menyisakan
banyak pertanyaan. Salah satu nya kesulitan menentukan kapan tepatnya
periode berkembang biak nuri membuat para peneliti sulit membuat jadwal
yang pas untuk melakukan penelitian lapangan. Belum lagi obervasi
terhadap perilakunya dalam keseharian di hutan bakau dan hutan tempat
tujuan persinggahannya saat mencari makan.
Hutan-hutan
kering tempat nuri-nuri mencari makan merupakan area konservasi yang
dilindungi di Ekuador. Adanya area konservasi ini mengurangi risiko
perburuan burung nuri. Burung nuri Amazon Ekuador awalnya dianggap
sebagai subspesies dari nuri merah, sebuah spesies yang tersebar luas
dan jumlahnya mencapai jutaan ekor.
Sumber : Geo Weeks.
0 komentar