Mudah
datang, mudah pergi. Pemeo lama itu sangat tepat menggambarkan nasib
seorang pencuri di Shenzhen, Tiongkok selatan ini. Adalah Zhang nama
pencuri itu, baru saja menjarah sebuah rumah di Pantai Dameisha. Sasaran
pencurian adalah rumah yang berada di kawasan resor pantai wisata
populer di Shenzhen, 10 Juli lalu.
Miturut
Southern Metropolis Daily, yang dikutip laman harian Global Times,
Zhang mendapatkan barang curian berupa perhiasan, emas, tas-tas karya
desainer terkenal. Uang tunai 5.000 yuan atau setara Rp 9,5 juta juga
dia sikat dari rumah itu. Begitu selesai mencuri, Zhang tak lari atau
bersembunyi, tetapi malah memilih bersantai dulu di pantai.
Di
tempat santai inilah nasib tupai yang gagal melompat alias kesempatan
emas Zhang menikmati hasil curiannya, alam tak bersahabat dengannya.
Datanglah ombak besar menyergapnya dan menghanyutkan hasil curiannya.
Belum sempat merayakan kesuksesan mencuri, polisi datang menangkapnya
dan Zhang pun mengaku selama ini telah mengumpulkan hasil kejahatan
senilai 600.000 yuan atau Rp 1,1 miliar.
Global Times.
0 komentar