Perilaku
tikus yang gemar memakan buah-buahan telah membantu pendistribusian
biji tanaman ke berbagai penjuru hutan. Hal ini terungkap dari hasil
penelitian yang dimuat di Proceedings of The National Academy Sciences
yang dikutip BBC, Selasa ( 17/7 ).
Peneliti
memasang kalung radio penanda ( radio tags ) pada 36 tikus jenis
agoutis yang umum ditemui di hutan Amerika Selatan dan Amerika Tengah.
Tikus yang memiliki panjang 50 sentimeter itu membawa buah palem hitam
(Astrocaryum standleyanum ) sejauh 8,75 meter dari pohon. Penyebaran
benih sangat penting bagi tanaman untuk bertahan dalam menghadapi
predator dan penyakit.
Proses
saling mencuri ini bisa membuat buah-buahan terbawa hingga sejauh 68
meter. " Tikus agouti memindahkan biji buah dalam jarak yang tidak
pernah kita pikirkan, " kata Patrick Jansen dari Institut Penelitian
Tropis Smithsonian di Panama serta Universitas Wageningen dan Groningen
di Belanda. Biji buah ini dilindungi endocarp yang sangat keras.
Penyebaran
biji membuat tanaman ini tidak dapat mengumpul di satu tempat. Hutan
tropis di Amerika Tengah dan Selatan kaya jenis tumbuhan berkayu dengan
buah-buahan yang secara struktural mirip dengan buah pohon Paleotropik.
Di Afrika dan Asia peran ini dilakukan oleh megafauna yang sangat langka
ditemukan di benua Amerika pasca kepunahan gajah 10.000 tahun lalu.
Video The Agouti and the Brazil Nut :
[youtube=http://www.youtube.com/watch?v=HE6XUcq4g38&feature=player_detailpage]
( BBC/INE/You Tube ).
0 komentar