REIKI.

Pertama mengembangkan dada dengan sikap berdiri dengan kedua lengan berada di samping tubuh. Angkat kedua lengan dan pundak naik ke atas sambil bernapas dalam-dalam. Tahan posisi ini tanpa menurunkan kedua lengan, tarik dan keluarkan napas pelan-pelan sebanyak yang Anda bisa lakukan. Ulangi latihan ini sekurang-kurangnya tiga kali pengulangan.

Kedua mengangkat bahu sampai sejajar dengan telinga. Tarik bahu ke belakang bayangkan kedua bahu saling menyentuh. Lalu turunkan kedua bahu pelan-pelan. Ulangi gerakan ini beberapa kali semampunya. Sesuaikan gerakan dengan pernapasan yang dalam dan hayati keluar masuknya napas.

Ketiga memutar leher dengan menurunkan dagu ke arah dada lalu putarlah kepala anda searah jarum jam, satu lingkaran sampai kepala berada di posisi awal kembali. Lalu putarlah kepala dengan arah berlawanan dengan putaran jarum jam.

Stress bisa terjadi di mana saja apakah di rumah atau kantor. Sebetulnya stress wajar terjadi pada siapa saja. Menurut Sylvina seorang konsultan SDM yang menangani masalah stress dalam Mind, Body and Soul 3 , menyatakan dalam batas tertentu tekanan kerja diperlukan untuk memacu seorang karyawan agar lebih berprestasi. Tanpa stress mungkin saja seorang karyawan akan merasa nyaman terus sehingga tidak ada kemauan untuk meningkatkan diri.

Namun stress akan menjadi masalah jika kadarnya sampai mengganggu kinerja karyawan. Agar kejadian ini tidak sampai mengganggu pekerjaan karyawan kita perlu mengelola stress layaknya mengelola tugas pekerjaan harian. Karena itu pengelolaan stress logikanya setiap orang mempunyai cara atau kiat sendiri baik di tingkat direktur, manager maupun karyawan biasa apa pun fungsi dan jabatannya dalam menghadapi momok stress yang satu ini.

Supaya bisa mengelolanya tambah Sylvina lebih lanjut, hal pertama yang harus dilakukan adalah memahami hakikat stress. Dalam ungkapannya, stress adalah reaksi kita karena tidak sanggup mengatasi masalah yang sedang dihadapi. Dalam definisi tingkat ini ada dua unsur pokok yang bisa dijadikan dasar mengelola stress.

Pertama stress karena reaksi kita sendiri dalam memandang persoalan yang tidak ketemu jawabannya. Kedua stress timbul jika kita merasa tidak bisa mengatasi stressor. Semakin lama persoalan stress didiamkan dan tidak segera diatasi maka akan berpengaruh buruk pada kesehatan. Seseorang akan mudah lelah, tidak semangat bahkan gangguan tidur pun bisa mengganggu di malam hari di saat orang lain tidur pulas, kita yang dihinggapi stress masih klisikan di tempat tidur dengan pikiran melayang-layang entah kemana.

Kalau sudah begitu yang bisa kita lakukan segera cuci muka agar wajah menjadi dingin. Praktekkan meditasi atau olah napas yang Anda kuasai dengan berdoa memohon bimbingan Tuhan YME agar diberikan kejernihan pikiran sehingga bisa terbebas dari rasa gelisah di malam hari. Saat mengatur napas iringi dengan doa. Yang tak kalah penting latihan fisik sebagai tips universal bagi setiap orang yang ingin hidup sehat bugar dengan cara rajin olahraga apa pun jenisnya.

Aktivitas fisik dengan olahraga bisa membuat sirkulasi darah menjadi lancar, pembuluh darah lentur. Effeknya diharapkan aliran darah ke otak tempat stress bercokol karena padatnya pikiran menampung permasalahan hidup ini menjadi lancar sehingga pikiran kembali menjadi jernih. Untuk itulah tips latihan pernapasan untuk atasi stress ini boleh juga dicoba jika memang Anda suka dengan olahraga yang memadukan unsur keindahan dan irama pernapasan.

Sumber : Mind, Body and Soul 3 ( diedit ) dan Praktek Teknik Pernapasan Pribadi PPS Merpati Puth.