Puasa dalam bulan Ramadhan 1431 Hijrah tak terasa sudah masuk hari ke-17 yang merupakan periode ke-2 dari 3 episode puasa yaitu mendapatkan ampunan atas segala dosa dari Allah SWT. Semoga kita semua, termasuk semua sahabat sehat dengan kundalini reiki yang tengah menjalankan puasa senantiasa mendapatkan Rahmat dan Ampunan di bulan penuh berkah ini. Kita semua tahu bahwa puasa itu penting bukan cuma untuk memenuhi kewajiban agama semata, melainkan jauh dari itu adalah menunjang kesehatan fisik yang berguna bagi kesehatan si pelaku puasa itu. Selain menurunkan kadar gula darah, mencegah stroke, puasa juga terbukti memperpanjang umur.
"Lakukanlah puasa niscaya kamu akan merasakan manfaat kesehatannya," begitu Hadis Nabi Muhammad SAW. Hasil penelitian mutakhir semakin membuktikan bahwa puasa merupakan salah satu unsur gaya hidup sehat. Bila dikaji lebih jauh tentang makna puasa, tak pelak lagi puasa merupakan salah satu kebutuhan dasar hidup manusia. Jadi, bila orang tidak pernah berpuasa, ia akan rugi.
Puasa secara harafiah mempunyai makna pantang atau membatasi terhadap sesuatu. Dalam agama Islam puasa merupakan salah satu rukun Islam yang berpantang makan, minum dan senggama di siang hari bolong dengan niat untuk ibadah kepada Tuhan, sejak imsak dinihari hingga tiba waktu magrib. Islam sendiri melarang umatnya melakukan puasa terus menerus tanpa sahur dan berbuka, selama beberapa hari karena itu akan merusak kesehatan tubuh. Islam juga mengharamkan segala tindakan yang dapat menimbulkan kerusakan.
Suatu gaya hidup sehat bila memenuhi kriteria dapat memperpanjang umur dalam keadaan sehat, memelihara daya tahan tubuh tetap prima dalam hidup keseharian baik saat bulan puasa atau di luar bulan puasa. Disamping itu puasa akan menambah kebugaran, menunda dan menghambat munculnya berbagai penyakit degeneratif, serta meringankan berbagai penyakit terkait gizi. Kajian manfaat puasa terhadap status gizi dan kesehatan umumnya didasarkan pada hasil penelitian menggunakan hewan percobaan dengan pengertian bahwa hasil penelitian tersebut dapat diterapkan pada manusia.
Turun 20 - 30 persen.
Pada hari biasa kita selalu makan tiga kali sehari. Saat menjalankan ibadah puasa kita hanya makan dua kali sehari semalam, yaitu saat berbuka puasa dan makan sahur. Begitu pula makanan camilan jumlahnya yang kita makan lebih sedikit dari hari biasa. Pada saat puasa biasa terjadi pengurangan masukan energi 20 hingga 30 persen atau konsumsi energi pada saat puasa sekitar 70 - 80 persen dari biasa.
Ciri-ciri bahwa masukan energi lebih rendah dari biasa adalah pada akhir bulan puasa berat badan kita menjadi lebih rendah. Dengan kata lain obesitas untuk sementara waktu bisa dikendalikan dengan berat badan turun. Pengurangan energi sebanyak 30 - 50 persen atau konsumsi energi 50 - 80 persen pada hewan percobaan ternyata dapat memperpanjang umur 33 hingga 60 persen dari usia normal pada tikus. Tentu dengan catatan asupan energi dan zat gizi tetap seimbang. Hasil penelitian tentang perkembangan tumur dan rentang usia pada tikus percobaan menunjukkan bahwa konsumsi energi sekitar 80 persen dari nomal atau setara puasa dapat menurunkan kemungkinan terkena tumor serta tercapainya umur lebih panjang.
Meningkatkan Daya Tahan Tubuh.
Puasa ternyata juga meningkatkan daya tahan tubuh. Mekanismenya antara lain, bahwa pengurangan konsumsi kalori akan berdampak pada menurunnya laju metabolisme energi. Hal itu dapat dirasakan ketika orang yang berpuasa suhu tubuhnya turun. Dan ini menunjukkan terjadinya pengurangan konsumsi oksigen.
Manfaat lain bagi kesehatan tubuh adalah puasa akan mengurangi produksi senyawa oksigen yang bersifat racun ( radikal bebas okseigen ). Dilaporkan sekitar tiga persen dari oksigen yang digunakan sel akan menghasilkan radikal bebas oksigen dan itu akan menambah tumpukan oksigen racun seperti anio superoksida (O2) dan hidrogen peroksida ( H2O2 ) yang secara alami selalu terjadi.
Kelebihan radikal bebas oksigen tersebut akan mengurangi aktivitas kerja enzim, menyebabkan terjadinya mutasi dan kerusakan dinding-dinding sel. Dilaporkan bahwa lebih dari 50 macam penyakit degeneratif dicetuskan dan diperparah oleh senyawa radikal bebas. Jadi puasa berarti akan meningkatkan daya tahan tubuh.
Mengurangi Risiko Stroke.
Puasa juga mengurangi risiko terkena penyakit diabetes tipe II, penyakit jantung dan stroke. Mekanismenya dapat dijelaskan sebagai berikut. Pengamatan pada monyet percobaan, puasa secara fisiologis akan mengurangi sirkulasi hormon insulin dan kadar gula dalam darah. Hormon insulin antara lain berfungsi mengatur kadar gula dalam darah tetap normal.
Hal ini ternyata bermanfaat bagi kesehatan tubuh karena sensivitas insulin dalam menormalkan gula darah jadi meningkat. Selain itu, suhu tubuh juga turun. Pengontrolan gula darah yang baik akan mencegah munculnya penyakit diabetes Tipe II, yaitu penyakit diabetes yang disebabkan hormon insulin yang tidak sensitif lagi dalam mengontrol gula darah.
Puasa ternyata juga dapat memperbaiki kolesterol darah. Dilaporkan dalam penelitian itu, puasa dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL ( sehat ) di 25 titik dan menurunkan lemak trigliserol sekitar 20 titik. Trigliserol merupakan pembentukan kolosterol LDL ( kolesterol jahat ). Selain itu juga puasa dapat menurunkan tekanan darah ke tingkat normal.
Jadi kalau Anda saat ini tengah menjalankan puasa, semoga derajad kesehatan Anda selepas puasa nanti meningkat. Dengan kata lain puasa dapat menurunkan tekanan darah ke tingkat normal. Berpuasa dengan cara benar, berarti mengurangi resiko terkena penyakit jantung atau terserang stroke. Semoga hal ini tidak terjadi pada diri Anda dan keluarga tercinta.
Peranan Reiki dalam menunjang kebugaran di saat puasa.
Sebagai praktisi reiki di luar bulan puasa tentunya kita selalu rajin melakukan aktivitas luar rumah yaitu berolahraga. Namun di saat berpuasa kali ini, kegiatan ini agak kita kurangi intensitas latihannya dan menggantinya dengan banyak aktivitas dalam ruangan. Karena itu alangkah baiknya kita selalu terus rajin self healing secara rutin dan dilakukan di saat pagi hari sebelum berangkat kerja dan di sore hari menjelang saat berbuka puasa. Luangkanlah waktu sejenak setelah ritual ibadah wajib dengan melakukan meditasi kesehatan tubuh. Banyak berdoa kepada Tuhan YME semoga kita semua dan keluarga senantiasa diberkahi umur panjang, sehat jasmani dan ruhani dan lebih dari itu mampu mengatur gaya hidup sehat baik secara medis kedokteran atau gaya hidup sehat alami ala reiki kundalini. Doa dibulan Romadhon sangat mustajab dan didengar oleh Sang Penguasa Alam Semesta yaitu Allah SWT, Amin.....
Sumber tulisan : Gaya Hidup Sehat Awet Muda ( disunting ).