Soal
proses punahnya binatang-binatang mamalia di zaman es, seperti gajah
purba dan mastodon sudah banyak orang yang tahu. Termasuk di antaranya
juga binatang purba yang kurang populer, yaitu Singa Amerika ( Panthera
Atrox ). Singa Amerika menjelajah Benua Amerika sebelum akhirnya punah
sekitar 13.000 ribu tahun lalu bersama binatang lain di zaman es.
Saat
ini seekor singa Afrika atau nama ilmiahnya Panthera Leo terbesar,
memiliki berat kurang dari 227 kilogram. Sedangkan singa Amerika purba
memiliki berat sampai 340 kilogram. Berbeda dengan saudaranya yang hidup
di jaman modern, singa-singa Amerika berburu mangsa sendirian atau
berpasangan.
Meski
sejumlah peneliti menganggap singa Amerika lebih mirip jaguar masa
kini, rekaman data pada fosil menunjukkan bahwa singa purba itu tetap
secara signifikan berbeda dengan singa, harimau dan binatang sejenis
lainnya di masa kini. Sebab singa Amerika menyebar, mulai dari Alaska
sampai Maryland hingga ke Peru di Amerika Selatan.
Konsentrasi
terbesar singa Amerika terdapat di bagian barat Amerika Utara. Seperti
juga spesies singa lainnya, baik yang masih hidup maupun yang sudah
punah, singa Amerika kemungkinan turunan dari singa goa Eurasia
primitif.
Sumber : GeoWeeks.
0 komentar