Me-ji-ku-hi-bi-ni-u adalah singkatan warna yang pernah sehat dengan reiki pelajari dari guru ilmu alam tatkala masih duduk di bangku sekolah lanjutan pertama di tahun 1969. Waktu belajar ilmu alam itulah Pak Soewarso, guru ilmu alam juga menyinggung Neil Amstrong sebagai warga dunia untuk pertama kalinya menjejakkan kakinya di bulan dengan Pesawat Ulang Alik Apollo 9. Pak Soewarso sang guru ilmu alam memang kocak ketika menerangkan spektrum warna pelangi yang terurai menjadi singkatan warna me-ji-ku-hi-bi-ni-u.
Namun kali ini saya tidak akan menyinggung warna pelangi tetapi menyinggung spektrum warna pelangi menjadi bagian dari kehidupan manusia, juga dalam fenomena Anak Indigo. Istilah Indigo berasal dari Bahasa Spanyol yang berarti Nila. Warna ini merupakan kombinasi biru dan ungu, diidentifikasi melalui Chakra Tubuh Manusia yang memiliki spektrum warna pelangi, dari merah sampai ungu.
Istilah anak indigo atau indigo children juga merupakan istilah baru yang ditemukan konselor terkemuka di AS, Nancy Ann Tappe. Pertengahan tahun 1970-an Nancy meneliti warna aura manusia dan memetakan arti warna untuk menandai kepribadiannya. Tahun 1982 ia menulis buku Understanding Your Life Through Colour. Penelitian lanjutan untuk mengelompokkan pola dasar perangai manusia melalui warna aura.
Dengan mendapat dukungan Psikiater Dr. Mc Gregor di San Diego University, Nancy membahas warna nila yang muncul kuat hampir 80 persen aura anak-anak yang lahir setelah 1980. Warna itu bisa dilihat dengan Foto Kirlian atau dengan alat generasi baru sejenis seperti Video Aura. Warna nila menempati urutan keenam pada spektrum warna pelangi maupun pada deretan vertikal chakra ( dari bawah ke atas), dalam bahasa Sansekerta disebut Chakra Ajna, yang terletak di dahi di antara dua mata.
Anak-anak indigo adalah anak-anak yang memiliki aura dominan berwarna nila, namun fisiknya sama seperti anak lainnya. Di samping itu anak indigo memiliki ROH YANG SUDA TUA (OLD Soul) sehingga dalam keseharian tidak jarang memperlihatkan sifat orang yang sudah dewasa atau tua. Anak-anak ini memiliki kecerdasan yang lebih tinggi dari pada kebanyakan orang, mengenai siapa diri mereka dan tujuan hidup mereka.
CIRI-CIRI ANAK INDIGO:
Jan Tobler dalam pengantar buku The Care and Feeding of Indigo Children memberikan klasifikasi 10 ciri Anak Indigo di antaranya:
1. Mereka datang ke dunia dengan rasa ingin berbagi.
2. Mereka menghayati hak keberadaannya di dunia ini dan heran bila ada yang menolaknya.
3. Dirinya bukanlah yang utama, seringkali menyampaikan "siapa jati dirinya" dulu kepada orang tuanya.
4. Sulit menerima otoritas mutlak tanpa alasan.
5. Tidak mau/sulit menungu giliran.
6. Mereka kecewa bila menghadapi ritual dan pemikiran kreatif.
7. Seringkali mereka menemukan cara-cara yang lebih tepat, baik di sekolah maupun di rumah, sehingga menimbulkan kesan "non konformistis" terhadap sistem yang berlaku.
8. Tampak seperti antisosial, terasing kecuali di lingkungannya.
9. Tidak merespon terhadap aturan-aturan kaku/baku.
10. Tidak malu untuk meminta apa yang dibutuhkan.
MENGAPA TERJADI ANAK INDIGO?
Banyak teori yang membahas masalah ini. Yang perlu diamati sesungguhnya apa yang terjadi pada anak indigo, seperti kemampuan INDRA KEENAM/SIXTH SENSE. Kemampuan ini sebenarnya bisa dipelajari dan dikuasai oleh orang awam atau bukan anak indigo, jadi bukan semata-mata karunia Tuhan. Dalam Inti Reiki kemampuan ini dibangkitkan dengan penyelarasan/attunement energi INTI REIKI.
Setelah penyelarasan energi tubuh dengan energi Inti Reiki reaksinya tidak sama. Ada yang bisa langsung melihat cahaya energi atau makhluk halus. Ada juga yang setelah 3 bulan baru bisa melihatnya. Namun tidak jarang juga tidak bisa melihatnya sama sekali. Tujuan belajar Inti Reiki di sini hanya semata-mata mendapatkan kebugaran sekaligus kesehatan jasmani dan rukhani, bukan melihat hal-hal yang halus.
Terjadinya peristiwa itu disebabkan karena perbedaan Roh dari orang bersangkutan. Anak Indigo memiliki potensi diri yang sangat besar kalau diarahkan dengan baik. Namun bila tidak diarahkan dengan baik potensi ini bisa jadi menjadi pepatah gara-gara nila setitik rusak susu sebelanga.
Nah sehat dengan reiki bertanya kepada Anda semua, "Apakah Anda memiliki Anak Indigo. Bagaimana pergaulannya dengan sesama anak-anak di lingkungannya. Apakah sering menyendiri dan berbicara kepada seseorang yang kita tidak tahu siapa yang diajak bicara anak kita itu. Karena memang kita tidak melihat seseorang di sekitar anak itu?" Mohon jawab ya pertanyaan ini, terima kasih.
Sumber: Terjemahan Buku Understanding Your Life Through Colour karya Nancy Ann (edited) dan Pelatihan Inti Reiki.
Wah, ciri2 nya kok kayak saya (Ge'er)
hahahaha
saya mempuyai masalah dari umur 13tahun dan sekarang umur saya sudah 25tahun belum juga ketemu jawabanya mohon bantuanya.
jadi masalahnya begini:dari kecil saya mengalami mimpi.mimpi ini akan jadi kenyataan pada saatya nanti,harinya tak bisa di tentukan,tak bisa ditolak. misalsaya saya mimpi sedang ngewarnet tgl sekian bulan sekian tahun sekian misal di tempat A .beberapa hari kemudian mimpi itu terjadi di kehidupan nyata saya .ada juga mimpi yg terjadi secara langsung.yg artinya pada saat saya tidur dan bermimpi dan apa yg saya mimpikan di saat saya tidur sedang terjadi di kehidupan nyataan .misalsaya lagi tidur dan mimpi.mimpinya begini ada orang yang sedang mengendarai mobil didalam mobil itu udah ada setan yg mengangu mobil.kemudian saya datang langsung masuk ke dalam mobil itu dan berperang dgn setan itu.ahirnya mobil dan sopir selamat utuk menggecek kebenaran mimpi yang saya alami saya menelpon si sopir memang bener apa yg saya mimpikan itu terjadi
contoh yg lain
bom di mega kuningan
gempa yg kemarin
dan masih bayak yg lain
apa saya indigo
ptkubu@yahoo.com