Guinness
World Records menetapkan Yisrael Kristal sebagai laki-laki tertua di
dunia pada usia 112 tahun dan 178 hari. Lahir pada 1903, Kristal
mengalami dua Perang Dunia dan menjadi penyintas kamp konsentrasi Nazi,
Auschwitz, tahun 1940 an. Dia kini tinggal di Haifa, Israel.
"
Saya tak tahu apa rahasianya berumur panjang, " ujar Kristal saat
menerima sertifikat Guinness World Records, Jumat lalu. Saya percaya,
semua yang terjadi ditentukan dari atas ( Tuhan ) dan kita tidak pernah
tahu alasannya. Ada banyak orang yang lebih pandai, lebih kuat, dan
lebih segalanya dari saya, tetapi tidak lagi hidup.
"Akhirnya
semuanya kembali kepada diri sendiri kita untuk terus bekerja sekeras
yang kita mampu untuk mengembalikan yang hilang, " papar Kristal,
seperti dikutip UPI. Keluarga Kristal menjadi korban keganasan Nazi yang
menginvasi Polandia dan mereka direlokasi ke kamp konsentrasi pada
1939. Terlahir di keluarga ortodok Yahudi, Kristal kehilangan istri dan
dua anaknya saat Holocaust dan dia menjadi satu-satunya di keluarga yang
selamat.
Yisrael
dan istrinya, Chaja Feige Frucht, dikirim ke kamp konsentrasi Auschwitz
pada 1944. Istrinya dibunuh di Auschwitz. Namun, Yisrael bertahan
hidup, melakukan kerja paksa di sana dan di kamp-kamp lain. Ketika ia
ditemukan oleh Sekutu pada Mei 1945, beratnya hanya 37 kg.
Kristal menggantikan pendahulunya, lelaki Jepang, Yasutaro Koide yang
meninggal pada usia 112 tahun dan 312 hari, Januari lalu. Sementara
orang tertua di dunia adalah Susannah Mushatt Jones usia 115 tahun dan
249 hari. Ia tinggal di New York, Amerika Serikat.
UPI / JOY / Picture credit: Dvir Rosen/Guinness World Records.
0 komentar