Seekor
merpati dalam foto tak bertanggal yang dirilis di London, Inggris, Rabu
( 16/1 ) terlihat menggendong label GPS dan sensor polusi udara
pemantau kadar nitrogen dioksida dan level ozon. Sepuluh merpati dengan
alat serupa dilepaskan di London untuk memantau polusi udara di ibu kota
Inggris itu. Data yang diperoleh diunggah di laman pigeonairpatrol.com
Selain
merpati pemantau kadar nitrogen, tak mau kalah pamornya ialah merpati
pos yang punya andil dalam meneruskan informasi alias pesan sandi kepada
pihak lain. Miturut Mas Nino.com dalam artikel merpati pos menulis,
kemampuan merpati membawa pesan telah dimanfaatkan selama berabad-abad.
Bukti
sejarah di Mesir kuno 5000 tahun yang lalu menunjukan bahwa merpati
telah dimanfaatkan untuk kepentingan komunikasi. Kemampuannya dalam
bidang komunikasi ini menjadi menonjol fungsinya pada abad 19 terutama
pada masa perang.
Tercatat bahwa Inggris saja pada masa perang dunia pertama memanfaatkan sedikitnya 9.500 ekor Racing Homer.
Atas kebutuhan inilah para peternak saat itu berlomba-lomba untuk
menghasilkan merpati yang lebih cepat dari peternak lain. Kompetisi para
peternak inilah yang akhirnya melahirkan permainan merpati pos yang
kita kenal saat ini.
Sumber : Kilas Iptek.
0 komentar