Penelitian
terbaru menemukan, manusia modern Melanesia yang berada di Pasifik
ternyata memiliki unsur DNA manusia purba, Denisovan dan Neanderthal.
Temuan yang dipublikasikan di jurnal Science edisi 17 Maret 2016 itu
telah mengubah peta genom manusia awal. Dengan temuan itu, manusia purba
Denisovan dan Neanderthal yang selama ini hanya ditemukan di Eurasia,
utamanya di Eropa, ternyata terbukti telah menyebar jauh hingga
Kepulauan Pasifik melalui Asia Tenggara.
Temuan
tersebut juga semakin menguatkan bahwa manusia purba itu pernah hidup
bersama dan sebagian kawin mawin dengan nenek moyang orang Melanesia
sehingga jejak genetikanya bisa ditemukan hingga saat ini. Miturut
penelitian itu, komposisi genetika Denisovan mencapai 2-4 persen dari
populasi orang Melanesia.
Sumber : Kilas Iptek / AIK.
0 komentar